HUBUNGAN MANUSIA DENGAN KEBUDAYAAN
Manusia dengan kebudayaan merupaka suatu hal yang tidak dapat
dipisahkan. Disini manusia sebagai pencipta kebudayaan dikesehariaannya, dan
kebudayaan tercipta oleh manusia, kebudayaan
tidak akan muncul tanpa adanya campur tangan manusia.
Contoh manusia berbudaya |
Kebudayaan
berasal dari kata budaya yang berarti ha-hal yang berkaitan dengan budaya dan
akal manusia. Definisi Kebudayaan itu sendiri adalah sesuatu yang akan
mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang
terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari,
kebudayaan itu bersifat abstrak.
Manusia mempunyai empat kedudukan
terhadap kebudayaan yaitu sebagai:
- Pembawa kebudayaan,
- Manipulator kebudayaan, dan
- Penganut kebudayaan,
- Pencipta kebudayaan.
Definisi Kebudayaan itu sendiri adalah sesuatu yang akan
mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang
terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari,
kebudayaan itu bersifat abstrak. Namu kebudayaan juga dapat dinikmati oleh
indera kita. Secara
sederhana hubungan antara manusia dengan kebudayaan ketika manusia sebagai
perilaku kebudayaan,dan kebudayaan tersebut merupakan objek yang dilaksanakan
sehari-hari oleh manusia. Di dunia sosiologi manusia dengan kebudayaan dinilai sebagai
dwitunggal,maksudnya walaupun keduanya berbeda tetapi merupakan satu kesatuan
yang butuh,ketika manusia menciptakan kebudayaan,dan kebudayaan itu tercipta
oleh manusia.
Contoh-Contoh Hubungan Antara Manusia dengan Kebudayaan
- Kebudayaan-kebudayaan khusus atas dasar faktor kedaerahanContoh: Adat-istiadat melamar di Lampung dan Minangkabau. Di Minangkabau biasanya pihak permpuan yang melamar sedangkan di Lampung, pihak laki-laki yang melamar.
-
Cara hidup di kota dan di desa yang berbeda ( urban dan rural ways of life)Contoh: Perbedaan anak yang dibesarkan di kota dengan seorang anak yang dibesarkan di desa. Anak kota bersikap lebih terbuka dan berani untuk menonjolkan diri di antara teman-temannya sedangkan seorang anak desa lebih mempunyai sikap percaya pada diri sendiri dan sikap menilai ( sense of value ).
-
Kebudayaan-kebudayaan khusus kelas sosialDi masyarakat dapat dijumpai lapisan sosial yang kita kenal, ada lapisan sosial tinggi, rendah dan menengah. Misalnya cara berpakaian, etiket, pergaulan, bahasa sehari-hari dan cara mengisi waktu senggang. Masing-masing kelas mempunyai kebudayaan yang tidak sama, menghasilkan kepribadian yang tersendiri pula pada setiap individu.
makasih banget ka. bermanfat banget informasinya
BalasHapus